Berhubung saya
pernah kerja di pabrik resin cat, saya mau sharing sedikit tentang komponen
dalam cat. Nah, apa saja sih komponen di cat?
1.
Resin
Resin merupakan komponen utama
dalam sebuah cat. Karakteristik cat sangat ditentukan oleh karakteristik
resinnya. Kalau resin utama yang diproduksi di pabrik saya bekerja dulu sih,
ada 4 tipe, yaitu : alkyd, amino, acrylic dan waterbased. Namun, keempat resin
tersebut dapat dimodifikasi dgn resin lainnya untuk menyesuaikan karakteristik
yang diinginkan, seperti phenolic, urethane dan NC. Ya! Setiap resin punya
“their own +/-“, jadi sering sekali karaketristik ttt, hanya didapatkan dgn
modifikasi tipe resin. (Bocoran : resin di sini jangan disamakan dgn resin di
pengolahan air untuk keperluan industri ya, yang dipakai di alat seperti kation
and anion exchanger karena bedaa sekali).
2. Pigment
Pigment berfungsi memberi warna
pada cat. Tipe pigment :
a. Pigment Organik
Pigment yang terbuat dari
senyawa karbon, contohnya phtalocyanine blue dan benzidine yellow.
b. Pigment Inorganik
Pigment yang terbuat dari
mineral logam ataupun hasil reaksi kimia ttt, contohnya : TiO2 dan ZnO.
Pigment organik kecerahan yang
lebih baik daripada pigment inorganik, namun dalam hal ketahanan dan hiding
power-nya pigment inorganik lebih baik.
3. Filler
Filler ditambahkan pada cat
untuk menurunkan harga karena dapat menggantikan pigment, namun dapat juga
memperbaiki sifat cat. Extender memiliki refractive index yang lebih kecil dari
pigment, sehingga dibutuhkan lebih banyak dalam formulasinya.
4. Solvent
Pelarut di cat berfungsi untuk
melarutkan resin.
5.
Additive
Additive di cat itu
macam-macam, tergantung tipe dan karakteristik cat yang diinginkan. Bisa berupa
dispersing agent, wetting agent, defoamer, viscosity and rheology modifier
(seperti : CAB), dsb.
